Imlek atau Tahun Baru Imlek merupakan salah satu perayaan yang paling ditunggu-tunggu oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia. Selain adanya tradisi memberikan angpao dan melakukan persembahan kepada leluhur, makanan khas juga menjadi bagian penting dari perayaan Imlek. Konon, ada beberapa makanan khas Imlek yang dipercaya dapat membawa keberuntungan bagi yang memakannya.
Salah satu makanan khas Imlek yang dipercaya membawa keberuntungan adalah nian gao atau kue keranjang. Nian gao memiliki arti harfiah “tahun baru kue” dan dipercaya dapat membawa kemakmuran dan keberuntungan bagi yang memakannya. Kue ini biasanya terbuat dari tepung ketan yang dicampur dengan gula, dan memiliki tekstur yang lengket. Nian gao biasanya disantap saat perayaan Imlek tiba, dan diyakini akan membawa keberuntungan bagi yang memakannya.
Selain nian gao, makanan khas Imlek lainnya yang dipercaya membawa keberuntungan adalah jiaozi atau pangsit. Jiaozi merupakan makanan yang terbuat dari adonan tepung terigu yang diisi dengan daging cincang dan sayuran. Makanan ini memiliki bentuk bulat yang melambangkan koin, dan dipercaya dapat membawa keberuntungan finansial bagi yang memakannya. Jiaozi biasanya disantap saat malam pergantian tahun Imlek tiba.
Selain itu, makanan khas Imlek lainnya yang juga dipercaya membawa keberuntungan adalah tangyuan atau bola-bola ketan. Tangyuan merupakan makanan yang terbuat dari adonan ketan yang dibentuk bulat dan diisi dengan kacang merah atau pasta wijen. Makanan ini biasanya disantap saat perayaan Yuanxiao, yang merupakan hari ke-15 dari Tahun Baru Imlek. Tangyuan dipercaya dapat membawa keberuntungan dan kebahagiaan bagi yang memakannya.
Dari deretan makanan khas Imlek yang dipercaya dapat membawa keberuntungan tersebut, dapat kita lihat bahwa masyarakat Tionghoa sangat memperhatikan makna dan simbolisme dari makanan yang mereka konsumsi saat perayaan Imlek. Meskipun keberuntungan sejatinya tidak hanya datang dari makanan yang kita makan, namun kepercayaan ini tetap menjadi bagian penting dari tradisi dan budaya masyarakat Tionghoa dalam merayakan Tahun Baru Imlek.